komunikasulut.com – Wakil Ketua Komisi III DPRD Sulawesi Utara, Nick Adicipta Lomban memberikan usulan kongkrit kepada pihak pertamina Sulut terkait antrean panjang kendaraan truk yang akan mengisi BBM jenis Solar di SPBU.
Dalam rapat dengan pendapat lintas Komisi DPRD Sulut bersama Pertamina, Migas dan Aliansi Sopir Truk, Nick mengatakan pihak pertamina harus mengeluarkan “jurus pamungkas”.
“Waktu lalu pernah terjadi hal yang sama yakni antrean panjang di SPBU karena kelangkaan BBM, tapi disaat bersamaan ada kunjungan kerja dari pemerintah pusat ke Sulut, seketika antrean panjang itu hilang dan normal kembali,” Jelas Nick di rapat, Selasa (30/09/2025).
Maka dari itu, Nick mengatakan agar pihak Pertamina lakukan hal yang sama, keluarkan “jurus pamungkas” Seperti itu.
“Contohnya, untuk tiga hari ke depan pertamina lakukan improvisasi. Sediakan kebutuhan BBM Solar untuk kendaraan truk. Karena saat ini para sopir menjerit,” Ucap Politisi Partai NasDem DPRD Sulut itu.
Legislator dapil Bitung-Minut itu menuturkan bahwa persoalan ini harus diseriusi pertamina. Karena ini menyangkut kehidupan keluarga.
“Kalau mereka para sopir hanya menghabiskan waktu untuk mengantre di SPBU selama satu hari dan tidak bekerja, keluarga mereka mau makan apa? Jadi saya harapkan ini harus cepat ditangani pihak pertamina,” Jelas Nick.
Ia melanjutkan, Komisaris dan pimpinan PT Pertamina pusat adalah putra Sulawesi Utara, tapi di daerah sendiri terjadi kelangkaan BBM.
“Jadi saya minta ini cepat ditindaklanjuti,” Tutup Lomban. (*)
 

 






