komunikasulut.com – Sejumlah kepala daerah di Sulawesi Utara yang segera mengakhiri masa jabatannya, tidak ingin buru-buru menutup karir di dunia politik dan pemerintahan.
Tak mau terlalu dini untuk keluar dari dunia politik tanah air, mereka pun memasang target baru. Ada yang memilih untuk masuk ke parlemen.
Bahkan mereka sudah ada yang masuk dalam daftar calon sementara. Kebanyakan dari mereka menargetkan kursi DPR RI.
Pengalaman mereka mendulang suara sebagai kepala daerah akan tentu akan mereka gunakan. Tapi kebanyakan dari mereka memang sudah dua periode menjabat. Sejumlah kepala daerah masuk DCS yang dikeluarkan KPU untuk Pileg 2024 di Sulut.
Diketahui, terdapat tujuh kepala daerah yang namanya masuk DCS. Mereka adalah Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara, Bupati Mitra James Sumendap, Bupati Minahasa Royke Roring, Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey, Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut, Bupati Bone Hamim Pou dan Bupati Bolmut Depri Pontoh.
Lima nama yakni Tatong, Yasti, Royke Roring, Robby Dondokambey dan Depri Pontoh akan mengakhiri masa jabatan pada Desember.
Sementara masa jabatan Wenny Lumentut dan Hamim Pou masih hingga 2024. Keduanya pun musti mengundurkan diri.
Para kepala daerah ini punya kans kuat untuk berjaya di Pileg 2024. Mereka populer, punya basis massa, jejaring serta dukungan finansial. Tatong maju di Nasdem. Ia akan bertarung di DPR RI dapil Sulut.
Pun James Sumendap. Ia dapat nomor urut metal di susunan bacaleg PDIP untuk DPR RI dapil Sulut.
Wenny Lumentut bakal mencoba peruntungan politiknya di DPR RI dapil Sulut. Wenny maju lewat PDIP. Bupati Bone Hamim Pou dapat penugasan Nasdem pusat untuk bertarung di Sulut.
Sementara Royke Roring dan Robby Dondokambey memilih bertarung di DPRD Provinsi. Eoring di Manado sedang Robby di Minahasa. Sedang Depri Pontoh terinformasi bakal bertarung di DPRD Kabupaten. (*)
