komunikasulut.com – Tindak lanjut hasil kunjungan kerja Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sam Sachrul Mamonto, dengan menteri Pertanian Republik Indonesia Sahrul Yasin Limpo beberapa waktu lalu, Dinas pertanian langsung Menindak lanjuti dengan melayangkan proposal ke Kementerian Pertanian.
Kepala Dinas Pertanian dan Perternakan (Dispertanak) Boltim Mat Sunardi kepada sejumlah awak media mengatakan,Pihaknya langsung menindak lanjuti dengan mebuatkan proposal permohonan untuk di sampaikan ke kementerian pertanian.
“Sudah dua langka yang kita lakukan untuk menyampaikan proposal ke kementan. Pertama lewat sistim I Proposal, kemuadian proposal fisiknya kita bawa langsung ke kementan di Jakarta.” terang Sunardi
Ia juga menambahkan bahwa ini merupakan langka langkan jemput bola dengan segera menyusun beberap proposal permohonan bantuan terkait dengan peningkatan ekonomi pertanian masyarakat di kabupaten boltim untuk di ajukan ke kementan RI
“Sarana prasarana pertanian, bibit jangung, holticultura dan program perbaikan penguatan pusat kesehatan hewan (Poskeswan), itu untuk penikatan dan perbaikan, sebap untuk 2025 nanti, kalau ini suda kita tingkatkan daerah Boltim nantinya bisa lakukan swasembada danging sapi “ imbuhnya.
Tak hanya itu, Pemkab Boltim juga mengusulkan semua bidang yang berkaitan dengan pertanian dan peternakan. “Selain bidang pertanian dan peternakan untuk meningkatkan suberdaya para petani terkait dengan ilmu pertanian kita juga menyiapkan tenaga penyuluh pertanian,” tutup Sunardi.
Diapun menambahkan, bahwah proposal yang telah di ajukan ke-Kemntan-RI mendapat respon baik. “Alhandulillah berkat silahturahmi yang di lakukan oleh pak Bupati dengan pak mentan RI, usaha kami berjalan dengan mulus bahkan respon positif dari kementan yang kami raskan saat itu,” pungkas Sunardi.
“Untuk realisasi dari proposal yang kami ajukan, untuk tahun ini baru bibit jangung yang nanti akan terrealisasi lebih dulu dan yang lainnya akan masuk pada pembahsasn tahun anggaran 2023 nanti,” tandasnya.
Oleh: Dona Mamonto
