komunikasulut.com — WaliKota Kotamobagu dr. Weny Gaib dan Wakil Walikota Rendy Virgiawan Mangkat SH MH menghadiri kegiatan Halal Bihalal Komunitas Torang Baku Sayang (TBS) Kotamobagu, bertempat di Cafe TCW bintang Coffee, Senin (21/4/2025).
Komunitas Torang Baku Sayang (TBS) terbentuk pada 4 Januari 2025, dan sudah memberikan dedikasi, serta konsistensinya dalam menjalankan kegiatan sosial dan manfaat yang besar bagi masyarakat kota Kotamobagu.
Dalam kegiatan ini, turut di hadiri Owner TCW grup Risman Bibisa, Michael Sholat Bibisa, Sekda Kotamobagu Sofyan Mokoginta SH ME, Asisten 1 Nasli Paputungan SE, Wakil Ketua DPRD seklgus ketua partai PKB Kotamobagu Jusran Deby Mokolanot S.ag, Para kepala OPD, Para camat, Sangadi/Lurah, dan seluruh anggotan komunitas TBS.
Dalam sambutanya, Walikota Weny Gaib menyampaikan, kekaguman kami terhadap komunitas yang digerakkan oleh semangat anak–anak muda tersebut.
“Luar biasa ceramah dari ustad tadi, mari berbagi. Pertanyaannya, apakah kita sudah berbagi? Apakah kita mampu melakukan hal seikhlas ini, mampu berbagi seperti ini?”ujarnya.
Weny mengatakan, bahwa tidak semua orang mampu berbagi dengan penuh keikhlasan, dan aksi nyata Komunitas TBS patut dijadikan contoh. Ia bahkan menyatakan bahwa jika seluruh pemuda Kotamobagu memiliki semangat sosial yang sama, beban pemerintah akan jauh lebih ringan.
“Pemerintah tidak mampu melakukan semua ini karena keterbatasan anggaran. Pemerintah tidak punya dana yang cukup untuk memenuhi semua kebutuhan masyarakat. Dan juga menyoroti, pentingnya kolaborasi antara komunitas dan pemerintah sebagai sinergi strategis untuk menghadirkan manfaat nyata serta kemajuan bagi masyarakat,”terangnya.
Sementara itu, Ketua Komunitas TBS, Michael Sholat Bibisa, yang akrab disapa Ikel, menambahkan, bahwa komunitas ini terbentuk secara alami dari pertemanan yang akrab.
“Saat kongkow-kongkow muncul ide untuk membantu sesama. Awalnya, komunitas ini hanya berawal dari sekadar berkumpul untuk melepas penat. Namun dari kebersamaan itu, tumbuh kepedulian yang kemudian diwujudkan dalam berbagai aksi sosial. Alhamdulillah, komunitas ini tak hanya dikenal sebagai kumpulan sahabat, tetapi juga sebagai penggerak aksi sosial yang aktif. Dari kegiatan berbagi makanan hingga penggalangan dana untuk mereka yang membutuhkan, kami membuktikan bahwa persahabatan bisa menjadi kekuatan besar untuk perubahan positif,”ungkap ikel.
Di ketahui, Dalam momen Halalbihalal tersebut, turut dibuka open donasi yang akan disalurkan kepada masyarakat miskin ekstrem di wilayah Kotamobagu. Donasi ini menjadi bagian dari komitmen Komunitas TBS dalam memperluas jangkauan aksi sosial mereka.
Dengan semangat gotong royong dan kepedulian, Komunitas TBS terus membuktikan bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil dan ketulusan hati.
Peliput: Vicky Tegela
