Komunikasulut.com – Pemerintah Kotamobagu (Pemkot) melalui Dinas Pendidikan (Dikdis) Rabu (7/12/22) mengunjugi SDN 3 Kotamobagu terkait survei Monev Literasi – Numerasi TPLD Kotamobagu.
Diketahui, program ini sesuai aturan atau instrumen dari kementrian pendidikan dan telah di laksanakan sejak Senin tanggal 5 Desember 2022 dan para tim yang turun di sekolah SD – SMP antaralain, Dikdis Kotamobagu, kepala sekolah, Pustakawan, Budayan, Guru, Media, komite sekolah dan Peggiat Literasi.
Kepala Dikdis Kotamobagu Dra Hj Rukmi Simbala MAP melalui Kabid Kepala Seksi Kurikulum dan Kesiswaan Dra Hj Uhilla Sandol di hadapan kepala sekolah dan para Guru menjelaskan, kegiatan ini sangat wajib di laksanakan sesuai aturan kementrian sehingga kami langsung aplikasikan di lapangan.
“Ini merupakan hal yang sangat baik, karena tahun lalu para siswa untuk kegiatan belajar mengajar masih melalui daring, dan Alhamdulillah saat ini sudah bisa langsung belajar di sekolah, secara nasional hal ini masuk dalam program nasional dengan adanya Asesment nasional serta Asesment nasional ini merupakan pengganti ujian nasional,”ujarnya.
Sandol mengatakan, di tahun lalu Literasi – Numerasi pendidikan di Kotamobagu sangat di bawah rata-rata, sehingga di tahun ini kita tingkatkan hal tersebut di tiap SD – SMP yang berada di wilayah Kotamobagu.
“Mari bersama-sama kita tingkatkan Literasi – Numerasi di wilayah kotamobagu khususnya di bidang pendidikan agar minat baca para siswa semakin baik dan meningkat,”terangnya.
Lanjutnya, sejak hari Senin dua hari lalu Tim Monev Literasi – Numerasi TPLD Kotamobagu sudah turun mengunjungi sekolah-sekolah.
“Untuk mengecek semua hal yang baik untuk para siswa di sekolah tersebut antara lain, mengecek Perpustakan, kelas, dan apa saja yang masih kurang kami sampaikan sesuai dengan instrumen Literasi – Numerasi yang di sebarkan oleh kementrian,”ungkapnya.
Peliput : Vicky Tegela
