komunikasulut.com – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Utara (Kanwil Kemenkumham Sulut) menggandeng awak media guna memaksimalkan pemulihan ekonomi daerah dari Pandemi Covid-19.
Pemberlakuan Visa on Arrival (VoA) di Bandara Sam Ratulangi Manado, menjadi momentum Kanwil Kemenkumham Sulut untuk menggairahkan kembali sektor-sektor strategis peraup devisa dan pendapatan daerah.
Haris Sukamto selaku Kepala Kanwil Kemenkumham Sulut pun mengharapkan partisipasi pers dalam upaya tersebut. Ini disampaikan dalam giat Media Gathering bertajuk Bacarita Ala Manado (Balado) pada Jumat (8/4/2022).
“Dalam media gathering ini, mari kita satukan semangat untuk membuat Sulut lebih baik dari provinsi lain. Ini menindaklanjuti Surat Edaran Bapak Dirjen Pemasyarakatan Kemenkumham RI dan arahan Presiden, yang telah memberlakukan Visa on Arrival sejak kemarin,” ucap Kakanwil dalam sambutan pembukanya.
“Ketika itu diberlakukan, otomatis kita harus bersiap. Apalagi Bandara Sam Ratulangi telah ditentukan sebagai salah satu tempat penerbangan langsung dari luar negeri. Kita semua harus sama-sama mendorong itu,” lanjut Haris.
Sektor pariwisata menjadi salah satu sisi dominan yang ingin dipromosikan kepada turis domestik maupun mancanegara. Terlebih khusus untuk menggait investor. Ini yang disasar Kakanwil.
“Selain untuk mempercepat pemulihan ekonomi selama pandemi, kunjungan dari investor asing ke tempat kita tentu menjadi tujuan utama. Untuk itu, saya mohon agar kita sama-sama menginformasikan kepada masyarakat luar yang akan hadir di Sulut, supaya meyakini bahwa daerah kita aman dan nyaman,” ungkap Haris.
“Tanpa publikasi, ini pasti akan sulit. Keamanan dan kenyamanan daerah kita pasti diragukan. Apalagi dengan investasi yang akan mereka gelontorkan. Saya ajak media untuk fokus infokan ini, supaya primadona wisata kita bisa segera menghasilkan investasi yang mempercepat pemulihan ekonomi Sulut,” tandasnya.
Ajakan ini mendapat respon positif dari insan pers yang hadir. Kegiatan juga turut diramaikan dengan kehadiran jajaran Satuan Kerja di bawah naungan Kanwil Kemenkumham Sulut, dan pihak eksternal terundang.
Peliput: Rezky Kumaat
