komunikasulut.com – Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Sulut, Vonny Paat, geram atas ketidakhadiran BPJS kesehatan pada rapat dengar pendapat (RDP) lintas komisi, yang digelar di Ruang Serbaguna DPRD Provinsi Sulut, Senin (16/6/2025).
RDP itu membahas persoalan almarhum Gabriel Sineleyan, yang diduga terjadi kelalaian penanganan oleh RSUP Prof R D Kandou yang sempat viral di sosial media.
Ketidakhadiran pihak BPJS kesehatan, Paat, yang saat itu melakukan RDP dengan Direksi RSUP R D Kandou Manado, Dinas Kesehatan Provinsi Sulut, beserta pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Sulut menyampaikan kekecewaannya dengan pihak yang diundang namun tak hadir.
“DPRD Provinsi Sulut menyampaikan kekecewaannya terhadap BPJS kesehatan atas ketidakhadiran di rapat RDP kali ini, sekali lagi kami kecewa,” tegasnya sembari menutup agenda RDP lintas Komisi.
Terpantau Barta1.com, Peserta Rapat RDP lintas komisi ini juga dihadiri oleh sejumlah anggota DPRD Sulut, antara lain: Vonny Paat, Louis Carl Schramm, Cindy Wurangian, Vionita Kuera, Pierre Makisanti, Yongkie Limen, Henry Walukow, Royke Roring, Royke Anter, Rhesa Waworuntu, Berty Kapojos, Irene Pinontoan, dan Pricilia Rondo.Pihak keluarga almarhum Gabriel Sineleyan ada Ibu Jein Lumintang, Novry Sineleyan, Grace Lumintang, Rocky Lumintang, Lumaya Kaligis, Royke Rawir, Memy Budiman, Fabiola Kaemu dan Dando Lumintang.
Pihak eksekutif ada Dinas Kesehatan Provinsi Sulut dan stafnya, sedangkan pihak direksi dihadiri oleh Plh. Direktur Layanan dan Operasional dr. Wega Sukanto, Plh. Direktur Layanan Medik dr. Yeheskiel Panjaitan, Direktur SDM Ns. Suwandi Luneto, serta Plh. Direktur Keuangan dr. Erwin Sondang. (*)
