komunikasulut.com – Bawaslu Kota Manado terus fokus melakukan tugas kerja pengawasan dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024.
Kali ini, Bawaslu Manado menggelar agenda “Ngopi Pilkada 2024”, Selasa (1/10/2024) di salah satu Cafe kota manado.
Hadir dalam kegiatan itu, Anggota Bawaslu Manado Heard Runtuwene bersama jajaran sekretariat, Narasumber Dr. Radian Syam, ahli hukum tata negara dan kepemiluan, Mahasiswa serta insan pers.
Anggota Bawaslu Manado Heard Runtuwene dalam sambutannya mengatakan bahwa pihaknya saat ini tengah fokus pada proses penanganan pelanggaran di tahapan kampanye.
“Ada beberapa hal yang sedang ditangani Bawaslu dalam bentuk indikasi pelanggaran di tahapan kampanye ini. Diantaranya terkait netralitas penyelenggara,” ujarnya.
“Dimana terindikasi ada keberpihakan oknum PPK kepada salah satu pasangan calon yang menjadi peserta pemilu. Ada juga temuan terkait netralitas ASN, Intinya semua sedang berproses,” tambah Heard.
Pada tahapan kampanye yang sementara berjalan ini, lanjutnya, Bawaslu tetap membuka mata untuk mengawasi setiap aduan maupun temuan di lapangan.
“Setiap aduan dan temuan yang masuk, Bawaslu pasti akan menindaklanjuti. Apalagi ini sudah pada masa kampanye,” ujarnya.
Heard Runtuwene juga menginformasikan jadwal Kampanye terbuka dari empat Paslon Walikota dan Wawali kota manado.
“Paslon Audy Karamoy dan Lucky Datau pada 26 oktober, Benny Parasan dan Bobby Daud tanggal 1 November, Andrei Angouw dan Richard Sualang bersamaan dengan Jimmy Rimba Rogi Ivan Lumentut pada 23 November 2024,” infonya.
“Intinya, pada masa kampanye saat ini Bawaslu Manado makin intens lakukan pengawasan,” sambungnya.
Ditempat yang sama, Narasumber Dr. Radian Syam, ahli hukum tata negara dan kepemiluan menjelaskan bahwa peran masyarakat sangat dibutuhkan dalam membantu tugas pengawasan Bawaslu.
“Peran Masyarakat dibutuhkan untuk menjadi pengawas partisipatif dalam menghadapi Pilkada 2024. Kegiatan sosialisasi hari ini sangat tepat dilakukan. Tidak ada tanggal merah bagi Bawaslu dalam melakukan pengawasan pada masa Kampanye yang tengah bergulir saat ini,” jelas Radian.
Pada kegiatan itu, Radian mengaku senang karena para awak media turut hadir.
“Peran Media menjadi sangat penting untuk setiap tahapan Pilkada. Banyak informasi dan kejadian di lapangan dilaporkan oleh pers. Bila ada indikasi Money Politik atau Netralitas ASN, jangan segan untuk dilaporkan, karena itu menjadi informasi awal kepada Bawaslu untuk ditelusuri,” ungkapnya.
Dirinya juga meminta agar jadikan Pilkada tahun ini berjalan jujur dan adil, awasi dan jangan berhenti melakukan pengawasan. (***)
