KOMUNIKASULUT.COM – Dalam rangka mempererat tali silahturahmi dengan para Tokoh Agama, Panglima Kodam XIII/Merdeka Mayjen TNI Wanti WF. Mamahit melaksanakan tatap muka dengan Ketua dan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sulawesi Utara, Selasa (2/11) di kantor MUI Sulut.
Dalam kunjungan ini Pangdam XIII/Merdeka didampingi Asisten Intel Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Inf Kapti, Asisten Teritorial Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Inf Idris, Wakabintal Kodam XIII/Merdeka Letkol Inf Juberth Nixon Purnama itu disambut langsung oleh Ketua Umum MUI Sulut KH Abdul Wahab Abdul Gafur bersama para pengurus MUI Sulut.
Ketua MUI Provinsi Sulut KH Abdul Wahab Abdul Gafur dalam sambutannya menyambut baik kedatangan Pangdam XIII/Merdeka dan berterima kasih karena telah menyempatkan waktu di sela sela kesibukkan untuk berkunjung ke Kantor MUI Sulut. Ketua MUI juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Kodam XIII/Merdeka yang telah melibatkan MUI dalam setiap kegiatan yang diadakan.
Dalam hal menjaga keamanan di wilayah Sulut ini kami selaku tokoh agama selalu berkoordinasi antara satu dengan yang lain dan kami selalu memberikan informasi kepada pihak TNI maupun Polri apabila ada hal-hal yang akan mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban di Sulut.
Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Wanti WF. Mamahit dalam sambutannya mengatakan kunjungan ini dalam rangka mempererat tali silahturahmi dan sebagai bentuk pembinaan kesiapan operasional atas segenap jajaran komando dan pembinaan teritorial di wilayah yang meliputi tiga Provinsi yaitu, Provinsi Sulut, Gorontalo dan Sulteng.
Selain itu pula sebagai pembinaan teritorial merupakan fungsi utama TNI AD yang dijabarkan melalui kegiatan pemberdayaan wilayah.Selain itu menjaga komunikasi dengan seluruh elemen masyarakat sangat penting demi terjalinnya sinergitas, kehidupan sosial yang kondusif dan seimbang.
Dalam kunjungan tersebut, selain memperkenalkan diri, Pangdam juga mengajak Ulama (Tokoh Agama) dan semua komponen bangsa lainnya untuk bersama-sama TNI dan Polri menjaga stabilitas keamanan untuk mendukung pembangunan nasional khususnya di Sulawesi Utara. (Red)
