komunikasulut.com – Tim Gabungan terpadu, yakni Satpol-PP Kotamobagu, Dinas Perdagangan Kotamobagu, TNI, Polri , melaksanakan sidak ratusan minuman beralhokol di Toko Tita, dan sejumlah toko lainnya di Kotamobagu, Senin (27/10/2025).
Kegiatan ini, dilakukan Tim terpadu karena sejumlah toko yang menjual minuman tersebut, di duga tak mengantongi izin. Ratusan Dus Minuman beralkohol berbagai jenis di sita dan di amankan Satpol-PP Kotamobagu untuk penindakan selanjutnya.
Hal ini di sampaikan, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpo-PP) Kotamobagu Sahaya Mokoginta menjelaskan, jika pemerintah jauh sebelumnya sudah mengingatkan para penjual minuman beralkohol untuk mengurus izin, akan tetapi hingga saat ini tidak mengindahkannya.
“Penindakan hari ini tentu sudah ada tahapan sebelumnya, dimana kami sudah sosialisasi dan menemui langsung setiap owner untuk mengecek minuman beralkohol, Golongan A, B dan C. Kami mengundang pihak ini dan membuat surat pernyataan untuk tidak berjualan sesuai dengan ketentuan, kami juga sudah berikan peringatan tertulis, untuk tidak menjual minuman tanpa izin,”ujarnya
Sahaya mengatakan, kembali mengimbau yang mereka keluarkan sudah harus dilakukan penindakan, ini karena sosialisasi maupun surat pernyataan tidak di perhatikan para penjual minuman beralkohol.
“Kita sudah peringatkan, sehingga hari ini kami melakukan penindakan, kita sita barang barang yang di temukan terkait dengan minuman beralkohol,”terangnya.
Sementara itu, Salah satu Pemilik Toko Tita saat di wawancarai mengaku jika mendukung langkah pemerintah Kotamobagu dalam penindakan peraturan daerah.
“Saya sangat berharap adanya kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah dan pengusaha, tentunya kami yang tidak mengantongi izin, berharap pemerintah membantu kami dalam pengurusan izin, kami menghormati dan mendukung peraturan pemerintah, saya juga mengindahkan pengurusan izin agar usaha tidak menjadi ilegal,”ungkap Pemilik Toko Tita yang juga sebagai Anggota DPRD Kotamobagu.
Peliput : Vicky Tegela
