KOMUNIKASULUT.COM – Animo masyarakat untuk melakukan vaksinasi membludak di Gereja Katedral Manado, Jumat (9/7/2021). Ini menjadi bukti antusiasme warga terhadap program Vaksin Hebat Manado.
Warga yang mendaftar hampir 500. Sedangkan kuota vaksin yang disediakan Puskesmas Wenang selaku tim medis yang bertugas hari ini, hanya untuk 300.
Untuk mencegah terjadinya pelanggaran protokol kesehatan, Wakil Walikota Manado, Richard Sualang yang berkunjung di lokasi memberikan solusinya. Vaksinasi akan dilanjutkan esok dengan tim medis yang sama, supaya warga yang mendaftar bisa diakomodir seluruhnya.
Ia tidak ingin ada masyarakat yang kecewa karena tidak terlayani vaksinasi. Apalagi mereka sudah meluangkan waktu untuk datang dan antri di lokasi.
“Karena animo masyarakat banyak, sambung saja vaksinasi esok. Sayang kan mereka yang sudah mendaftar hari ini. Jadi sekarang untuk 300 warga, esok 200,” ucap Richard kepada Pemuda Katolik Manado selaku panitia pelaksana dan tim medis.
Dengan jumlah sebanyak ini, Wawali juga khawatir dengan kondisi para petugas kesehatan. “Sebisa mungkin vaksinasi tidak boleh sampai malam. Nanti kalian sendiri yang tumbang (jatuh sakit, red),” tambahnya.
Adapun Ketua Pemuda Katolik Manado, Ferley Kaparang, S.H, M.H, menerangkan penyebab dari banyaknya warga yang mendaftar. “Jadi para lansia yang merupakan peserta vaksinasi di Puskesmas Wenang ikut dirujuk disini. Ada juga peserta vaksinasi dosis kedua yang kami terima,” ungkapnya.
“Meskipun awalnya kami hanya memprioritaskan vaksinasi dosis pertama, tapi itu tidak jadi masalah. Karena itu kan bentuk animo masyarakat yang begitu tinggi untuk mengikuti program pemerintah, dalam mencegah penularan Covid-19,” lanjut Ferley.
Kehadiran Pemerintah Kota Manado dalam kegiatan ini juga menambah antusiasme panitia pelaksana. Sehingga, apapun kendala di lapangan tidak menghambat tugas dan pelayanan mereka kepada masyarakat.
“Pemerintah yang hadir bersama dengan kita, menambah semangat kami semua dalam menjalankan kegiatan. Kegiatan yang awalnya kita programkan satu hari, ternyata diperpanjang sampai esok hari karena ada penambahan kuota,” lugas Ketua Pemuda Katolik Manado.
“Awalnya hanya 150 peserta vaksin, lalu menjadi 300, dan akhirnya menjadi 500. Bantuan dari Pak Wakil Walikota Manado, Richard Sualang yang membuat semua bisa tertangani,” tandasnya.
Segmentasi vaksin dalam kegiatan ini meliputi para remaja usia 12-17 tahun, orang dewasa, dan kaum lanjut usia. Vaksin yang digunakan adalah Sinovac (dosis 1 dan 2) dan AstraZeneca (hanya dosis 2).
Turut hadir dalam kegiatan, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Manado, Irene Golda Pinontoan beserta jajaran.
Pemuda Katolik Manado juga bekerja sama dengan Puskesmas Wenang dan Tim Andrei Satu (ARS) Manado untuk menyukseskan vaksinasi. Kegiatan dimulai pukul 10.00 WITA sampai pukul 18.00 WITA.
Peliput: Rezky Kumaat
