komunikasulut.com – Kepala Rutan Kelas IIB Kotamobagu Setyo Prabowo
memberikan klarifikasi terkait adanya salah satu warga binaan yang meninggal dunia beberapa bulan lalu.
Kepala Rutan Setyo Prabowo menjelaskan, warga binaan yang meninggal yakni PB alias Pon (55)
sebelumnya menjalani kurungan penjara yang mempertanggung jawabkan perbuatannya.
“Saat menjalani masa tahanan almarhum sudah ada penyakit Bawaan yakni maag akut. Semua tahanan jika ada keluhan sakit, termasuk almarhum kami langsung menanganinya di poliklinik rutan, karena sudah di sediakan Poliklinik,” ujarnya, Jumat (17/6/2022).
Prabowo mengatakan, pada peringatan hari kesadaran nasional tanggal 20 Mei 2022 almarhum sempat mengikuti upacara bersama di rutan. Tiba-tiba saat itu almarhum mengeluh sakit, saat itu juga empat petugas lapas langsung membawa almarhum ke Rumah Sakit (RS) Monompia untuk mendapatkan penanganan oleh dokter rumah sakit. Namun almarhum tidak tertolong dan meninggal dunia.
“Saat ia mengeluh sakit dengan cepat empat petugas lapas saya langsung membawa almarhum ke RS Monompia, tapi almarhum tak tertolong akibat Maag Akut dan almarhum meninggal di RS,” terangnya.
“Saat itu juga Kami langsung menghubungi keluarga dan pemerintah desa serta menyampaikan kabar duka tersebut. Mengingat almarhum ini beristri dua. Kami juga berkoordinasi dengan kepala Desa Bakan untuk penyerahan Jenazah Almarhum. Namun oleh sangadi menyampaikan Almarhum di bawa saja ke Desa Bakan dan itu kami laksanakan,” tambah Prabowo.
Ia melanjutkan terkait serah terima jenazah dari pihak rutan, kami sudah melaksanakan sesuai dengan prosedur yang ada. “Almarhum memiliki dua istri, Untuk penyerahan jenazah kami sudah lakukan, penyerahan Jenazah kami serahkan kepada istri pertama dan itu sesuai standar penyerahan kami,” ungkap Kepala Rutan Kotamobagu
“Selanjutnya almarhum dimakamkan di Desa Bakan. Untuk penandatanganan berkas yang belum sempat dibaca dan sudah ditandatangan oleh istri HP alias Haw (54) akan saya tanyakan dulu kepada para petugas Rutan,” tandasnya.
Peliput: Vicky Tegela