KOMUNIKASULUT.COM – Walikota Manado, Andrei Angouw menghadiri hari ulang tahun ke-66 Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Getsemani di Kelurahan Sario Kota Baru, Kecamatan Sario, Minggu (16/5/2021).
Di kesempatan itu, ia menyampaikan pesan kerukunan dan toleransi kepada jemaat yang hadir, begitupun bagi seluruh masyarakat Manado.
“Toleransi antar umat beragama kiranya tetap dijaga. Kita saling menghormati dan menghargai sesama, serta bergaul dengan banyak orang tanpa memandang Suku, Agama, Ras, dan Antar Golongan (SARA, red),” lugas Angouw dalam sambutannya.
Walikota mengajak semua kalangan untuk sama-sama pembangunan Manado. Karena tentunya, pemimpin yang baru sangat membutuhkan partisipasi dan kontribusi masyarakat untuk menyukseskan program pemerintah.
“Pilkada telah selesai. Mari kita bersama membantu program-program pemerintah Kota Manado, untuk menjadikan masyarakat yang lebih maju dan sejahtera,” sahut Angouw.
Beberapa sasaran kerja yang sedang digenjot pemerintah, yakni vaksinasi Covid-19 serta penanganan sampah dan banjir di Manado. Kerja-kerja birokrasi tidak cukup untuk menuntaskannya, sehingga perlu peran kolektif dari masyarakat.
“Tak lupa juga saya menghimbau masyarakat untuk menyukseskan program vaksinasi Covid-19 dan menjaga. Baik dari diri sendiri maupun lingkungan sekitar,” ujar mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara dua periode itu.
“Sebab salah satu penyebab banjir adalah perilaku membuang sampah sembarangan. Maka, menjaga kebersihan bukan hanya menjadi tugas pemerintah saja. Perlu kesadaran dari diri masing-masing dan kerjasa sama dari masyarakat dengan pemerintah,” tandas Angouw.
Walikota tidak sendiri dalam kunjungan itu. Ia didampingi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Manado, Irene Pinontoan dan Sekretaris Kota Manado, Mickler Lakat.
Oleh: Rezky Kumaat
