KOMUNIKASULUT.COM – Komisi I DPRD kota Manado menggelar hearing dengan 11 Camat di kota Manado.
Hearing itu dilakukan sehubungan dengan optimalisasi evaluasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) kota Manado tahun 2021. Hearing itu dipimpin Sekretaris Komisi Komisi I DPRD Manado Bobby Daud didampingi personil lainnya Jein Laluyan, Vanda Pinontoan, Cristy Cici Masengi dan Drs Dolfie Angkouw dan dihadiri 4 camat yakni Camat Tuminting, Mapanget dan Singkil diwakili Sekretaris Camat (Sekcam) dan camat Bunaken.
Agenda penting Komisi I DPRD kota Manado dihearing digilir. Ini dimulai dengan enam camat di Mandao, yakni Paal 2, Tikala, Sario, Wenang, Wanea dan Malalayang.
Dalam hearing itu, Bobby Daud mempersilahkan para camat menyampaikan progress laporan pendapatan daerah di masing-masing kecamatan. Camat Mapanget kemudian diikuti Camat Tuminting , selanjutnya camat Singkil dan terakhit camat Bunaken.
Personil Komisi I Dolfie Angkouw menanyakan realisasi pendapatan daerah kecamatan Mapamget 48 persen yang dinilai kinerja tidak optimal. Selanjutnya, Vanda Pinontoan dan Jein Laluyan menanyakan realisasi PBB dan retribusi sampah di kecamatan Mapanget. Bagi mereka realisasi belum optimal, harusnya sudah di atas 50 persen. “Tapi, saya memberikan apresiasi karena ada progres pendapatan,” ucap Jein Laluyan.
Camat Mapanget Robert Dahuan menjelasksn realisasi pendapatan tiriwulan I dan II yang diperoleh kecamatan tersebut. Serta kendala-kendala yang ditemui pihaknya dalam realisasi pendapatan daerah. Selanjutnya, camat Tuminting Bonix Saweho menjelaskan realisaai semua item anggaran pendapatan tahun 2021 triwulan I dan II.
Selanjutnya, Sekcam Singkil menyampaikan realisasi anggaran dan camat Bunaken mengakhiri penyampaian realisasi pandapatan kepada Komisi I DPRD Kota Manado.
Peliput: Sigit/Yusril
