Kembangkan Bakat Milenial Sulut, Pemuda GMIM Galilea Teling Gelar Lomba ML-PUBG

Andre Suwu (tengah) bersama panitia turnamen, yang terdiri dari jajaran Tim Kerja Pemuda GMIM Galilea Teling Manado. (Foto Komunika Sulut)

komunikasulut.com – Ratusan milenial di Sulawesi Utara meramaikan turnamen Mobile Legend dan PUBG Mobile, yang digelar Pemuda Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Galiela Teling. Turnamen berlangsung pada Rabu (27/4/2022) hingga Jumat (29/4/2022).

Sebanyak 400 pemuda Sulut yang tergabung dalam 50 tim, bersaing ketat untuk menjadi yang terbaik di Bumi Nyiur Melambai. Belum lagi hadiah belasan juta menanti para pemenang.

Namun begitu, penyelenggaraan kegiatan tidak hanya diperuntukan untuk ajang seru-seruan dan seremonial semata. Melainkan, pihak panitia memiliki tujuan yang lebih esensial untuk itu. Ini diutarakan Andre Suwu, S.E, selaku Ketua Panitia.

“Ini program dari gereja kami untuk membantu mengembangkan potensi, minat, dan bakat para milenial di Sulawesi Utara. Karena sebagaimana yang kita tahu, eSport juga bisa memberikan value atau nilai-nilai positif bagi pemuda kita,” ucapnya.

“Kegiatan ini juga dibuat untuk menjadi tolak ukur teman-teman yang ikut, agar bisa berpotensi sampai ke kancah nasional. Semoga ini turut membangkitkan sportifitas mereka,” tambahnya.

Andre kembali menjabarkan mekanisme turnamen kepada awak media. “Peserta yang ikut terbagi dalam dua kegiatan, yakni di Mobile Legend dan PUBG Mobile. Tahap pertama yang sudah dilaksanakan sebelumnya adalah kualifikasi online. Sekarang sedang berlangsung kualifikasi offlinenya. Finalnya nanti hari Jumat esok,” paparnya.

“Total hadiah yang kami siapkan adalah 15 juta untuk dua kegiatan. Ini berkat support dari para sponsor dan bantuan teman-teman Tim Kerja Pemuda GMIM Galilea Teling,” tandas Andre.

Untuk turnamen offline yang sementara bergulir, panitia melaksanakannya di lantai 1 Mall Grand Kawanua City Walk Manado. Antusias para peserta dan penonton sangat tinggi dalam kegiatan ini. Setiap tim sangat kompetitif selama turnamen berjalan.

Peliput: Rezky Kumaat