KOMUNIKASULUT.COM – Keseriusan pemerintah kabupaten Minahasa Selatan dibawah pimpinan Bupati Franky D. Wongkar, SH (FDW) untuk mewujudkan Visi “Minahasa Selatan Maju, Berkepribadian dan Sejahtera” secara khusus Misi Ke-5 yaitu “Memantapkan Manajemen Birokrasi yang Profesional melalui Tata Kelola Pemerintahan yang baik, nampaknya semakin sulit dibendung.
Ingin Bukti? Lihat saja sepak terjang FDW dia awal pekan, minggu kedua bulan Juni 2021 ini. Mantan anggota Deprov Sulut ini sangat serius mewujudkan misi ke-5. Bahkan tidak tangung-tangung, putra Kelurahan Kawangkoan Bawah Amurang Barat ini, nekat melakukan konsultasi di Gedung Komisi Aparatur Sipil Negara Republik Indonesia (KASN-RI) pada Senin, (14/6) yang berada di Jalan Letnan Jenderal MT Haryono Pancoran Jakarta Selatan.
Menurut FDW sapaan akrab Bupati Minsel, rencana pelaksanaan Uji Kompetensi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan sudah mendapat persetujuan langsung dari pihak KASN-RI.
“Saya telah berkonsultasi langsung dengan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) di Pancoran Jakarta Selatan Senin (14/6) terkait rencana pembentukan kabinet “Minsel Perubahan.” Hasil konsultasi tersebut, Ketua KASN-RI Prof. DR. Agus Pramusinto, MDA bersama komisioner KASN-RI DR. Rudiarto Sumarwono, MM telah memberikan persetujuan kepada saya untuk pelaksanaan Uji Kompetensi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan,” terang suami tercinta Anggota DPRD Minsel Elsye Wongkar-Sumual.
Dan untuk pelaksanaan Uji Kompetensi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan lanjut Wongkar, pihak KASN akan membuat rekomendasi persetujuan dari KASN kepada Bupati Minahasa Selatan terkait pelaksanaan seleksi terbuka.
“Intinya ketua dan komisioner KASN merespons baik konsultasi saya dengan KASN tersebut dan mereka juga memberikan tanggapan bahwa sudah bisa di lakukan uji kompetensi sesuai dgn mekanisme dan aturan yang berlaku,” ujar Wongkar yang juga Sekretaris DPD PDI-P Provinsi Sulut ini.
Wongkar yang didampingi oleh Plt Sekretaris BKDD Minsel Sonny Makaenas, AP, SIP, MSi ini menambahkan, bahwa pemkab Minsel akan menindaklanjuti saran dari komisioner bersama tim terkait rencana ‘perombakan’ kabinet ini, dimana pelaksanaan kegiatan tersebut harus lebih efektif dan efisien. Panitia seleksi dibuat sama yaitu panitia uji kompetensi dan panitia seleksi terbuka. Untuk panitia seleksi, komposisinya harus melibatkan unsur BPKP dalam panita tersebut.
Hal ini di karenakan pejabat di Inspektorat kabupaten Minahasa Selatan juga termasuk peserta seleksi terbuka dan uji kompetensi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama. Dan sebagai respon positif dari KASN-RI, pihak KASN melalui Komisioner akan menyambangi atau berkunjung ke Minsel 23 Juni 2021 mendatang.
“Komisioner KASN-RI bersama tim akan melaksanakan kunjungan ke Kabupaten Minahasa Selatan untuk membantu menjelaskan secara langsung kepada setiap ASN dan panita seleksi yang ada terkait Keputusan Menpan RB tentang standar Kompetensi Jabatan Pimpinan Tinggi di lingkungan Pemkab Minsel,” Ujar pria yang rendah hati ini menurut percakapannya.
Oleh: Van Basten