KOMUNIKASULUT. COM – Hujan deras yang mengguyur Kota Manado selama beberapa jam pada Selasa (13/7/2021), menyebabkan banjir di sejumlah wilayah. Terutama di Kelurahan Tikala Kumaraka yang sudah jadi langganan.
Setelah hujan berhenti, Walikota Manado, Andrei Angouw mendadak mengalihkan agenda kerjanya untuk melihat areal terimbas banjir. Kantor Walikota Manado yang berletak tidak jauh dari lokasi, membuat Andrei dan jajaran memilih jalan kaki sampai disana.
Setibanya mereka, penyebab banjir pun langsung didapati. Masalahnya masih sama, yakni banyak jalur aliran air yang terhambat. Entah dari sampah, tanah, dan lainnya.
“Di lapangan ditemui bahwa lobang-lobang air yang ada di parit-parit banyak yang tersumbat. Sehingga air meluap sampai ke jalan,” jelas Andrei.
Pemkot Manado sementara mencarikan jalan keluar terbaik, untuk sesegera mungkin meniadakan banjir di daerah tersebut. Ini juga akan berlaku di wilayah-wilayah lain yang terdampak banjir.
“Temuan lapangan ini tentunya akan dianalisa dan dicari jalan keluar untuk mengatasinya. Antisipasi banjir juga akan dikaji untuk pelaksanaan program penanggulangan kedepan,” tandas Walikota Manado.
Andrei didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Manado, Jhon Suwu. (**)